TIPS PERAWATAN MOBIL: MEMBACA KODE BAN
Membaca kode ban merupakan ilmu dasar ketika kita mengendarai kendaraan bermotor. Karena kode ban ini menjadi panduan untuk mengenal spesifikasinya.
Ban merupakan salah satu faktor vital yang mempengaruhi keamanan dan kenyamanan berkendara. Karena karet bundar ini adalah benda pertama dari mobil yang langsung kontak dengan permukaan jalan. Sehingga kendali seluruh mobil bergantung pada performa ban tersebut.
Karena perannya yang vital, maka kita harus mengenal kondisi dan spesifikasi dari ban tersebut. Paling mendasar, kita harus mengenal kode yang tertera dari ban. Yuk kita telaah satu per satu angka yang tertera di kode ban!
Angka 205/45R16
Kode ini menunjukkan dimensi yang dimiliki oleh ban tersebut. Angka 205 menunjukkan bahwa ban ini mempunyai lebar sebesar 215 mm. Sedangkan angka 45 menunjukkan bahwa ban tersebut mempunyai ketebalan sebesar lima puluh lima persen dari lebar ban. Terakhir, angka R16 memberi arti kalau ban ini untuk dipakaikan di velg berdiameter 16 inci.
Treadwear Indicator
Kode yang kerap disingkat TWI ini adalah indikator ketebalan dari telapak ban. Simbolnya adalah segitiga yang bisa dijumpai di bagian dinding ban. Jika ditarik garis lurus, maka akan terlihat tonjolan yang melintang di area telapak ban.
Tonjolan ini menjadi batas keausan telapak ban sehingga kita bisa memperkirakan kapan mesti mengganti ban. Semakin mendekati tonjolan TWI, maka semakin dekat saat untuk mengganti ban.
Kode Ban Outside/Inside
Untuk tulisan ini merupakan petunjuk yang menunjukkan sisi ban luar dan dalam. Biasanya terdapat pada ban yang memiliki tapak asimetris, sehingga pemasangannya tidak boleh terbalik. Untuk ban inside diletakkan menghadap bagian dalam mobil, Outside menghadap keluar mobil.
Karena apabila ban bertapak asimetris dipasang terbalik arah rotasinya, maka ban tidak akan bekerja optimal. Bisa-bisa ban malah menjadi berisik dan daya cengkeramnya berkurang.
DOT
Biasanya angka DOT tertera dalam empat digit di bagian dinding ban. Empat angka ini menunjukkan waktu produksi ban tersebut. Dua digit pertama menunjukkan minggu produksi, sedangkan dua angka berikutnya menunjukkan angka tahun produksi. Misalkan angkanya 1318, maka ban tersebut diproduksi di minggu ke-13 pada tahun 2018.
–> Sedang cari mobil yang Anda inginkan? Silakan cek website Carro
