Tips & Trik

Carro Tips: Mengenal Spacer Velg Agar Tetap Aman Berkendara

Perhatikan ‘tata tertib’ pemakaian spacer velg agar kenyamanan dan keamanan selama berkendara tetap terjaga.

Dalam dunia kaki-kaki mobil, kita pasti akan berjumpa dengan namanya spacer. Apalagi kalau kita sudah melakukan penggantian velg, pasti ketemu opsi untuk pemakaian benda ini. Karena benda ini mempunyai fungsi tersendiri terhadap velg aftermarket. Fungsinya yaitu membuat posisi velg lebih keluar, apabila offset velg terlalu dalam.

Bila posisi velg terlalu dalam, dikhawatirkan bisa mentok dengan mangkok atau batang sokbreker. Posisi velg untuk lebih masuk ke dalam atau keluar fender, ditentukan oleh offset velg. Nah, spacer berfungsi buat mengakali offset velg tadi.

Namun, pemakaiannya harus menaati tata tertib yang berlaku, agar keamanan dan kenyamanan berkendara tetap terjaga. Ada beberapa kasus roda copot akibat pemakaian yang salah. Pemakaian salah dari dua hal tadi bisa menyebabkan baut roda tergerus dan enggak kuat menahan bobot velg.

JANGAN TERLALU TEBAL

Spacer knob mempunyai kekuatan yang lebih baik dibandingka universal.

Ada dua jenis spacer velg yang jamak kita temui di pasaran. Spacer universal dan spacer knob. Dua jenis benda ini punya fisik yang berbeda. Spacer universal, biasanya mudah ditemui di toko-toko velg, dengan ketebalan bervariasi, umumnya 4-8 milimeter. Fisiknya punya banyak lubang di penampangnya, karena universal, sehingga harus bisa masuk di PCD mobil apapun. Spacer yang universal, kalau bisa sekali pakai saja, karena kekuatannya tidak sebaik spacer knob.

Spacer universal cenderung lebih ringkih dibandingkan spacer knob

Perangkat jenis ini relatif mudah retak, kalau untuk pemakaian sementara tidak masalah. Spacer universal kadang kurang presisi dibuatnya, sehingga ada kemungkinan getar. Sedangkan untuk jenis spacer knob, lebih aman dari spacer universal karena dibuat dari material yang solid.

Spacer knob atau spacer nok, biasa pakai bahan aluminium karena mudah dibubutnya dan jauh lebih kuat. Spacer knob juga tidak multi PCD, karena dibuat berdasarkan khusus untuk mobil tertentu. Selain itu, di bagian tengah spacer knob, diberi center ring alias dudukan tambahan untuk velg. Sehingga, velg tidak bertumpu pada baut roda. Hal ini jelas memperingan kerja baut roda.

Ukuran ketebalan spacer knob juga bisa disesuaikan dengan keinginan kita. Ketebalan spacer knob yang dianjurkan, jangan lebih dari 20 mm, karena bila lebih dari ukuran tadi, baut roda akan semakin panjang dan memperbesar kemungkinan roda copot.

–> Sedang cari mobil yang Anda inginkan? Silakan cek website Carro

 

Related Articles

Back to top button