Baru Menerjang Genangan Air? Waspada Rem Macet!
Meski musim hujan telah berlalu, tapi nyatanya masih saja hujan deras masih sering menerpa. Alhasil banyak genangan air yang terpaksa dilibas saat perjalanan. Tapi ternyata ada efek samping yang bisa timbul akibat melibas genangan air. Salah satunya adalah rem macet.
Tidak hanya setelah melibas genangan air, sehabis mencuci mobil pun rem masih berisiko macet. Apa penyebabnya? Jawabannya ada pada air yang mengering di sela sela rem. Apalagi kalau ditambah situasi mobil jarang digunakan. Maka semakin besar kemungkinan rem mengunci.
Rem yang mengunci bisa dari berbagai sebab, termasuk air yang mengendap di celah kampas dan cakram rem.
Pasalnya, air yang masuk ke sela sela rem jadi mengendap, dan menyebabkan permukaan kampas rem berkarat. Rem berjenis teromol kerap mengalami gejala seperti ini. Alhasil, rem menjadi ‘nyangkut’ dan mobil susah digerakkan. Untuk rem jenis cakram, bisa mengalami hal seperti ini juga meski jarang terjadi.
Jangan Aktifkan Rem Tangan
Saat parkir di garasi, jangan aktifkan rem tangan apabila mobil baru saja melibas air karena bisa meningkatkan risiko rem menjadi macet.
Solusinya, biasakan setelah menerjang genangan air atau sehabis mencuci mobil, saat sudah parkir di garasi rumah, rem tangan mobil jangan diaktifkan. Hal ini bertujuan agar masih ada celah antara kampas rem dengan permukaan teromol. Sehingga meminimalisir terjadinya endapan yang berujung karat.
Atau bisa juga mobil dibawa jalan sekitar 5 menit setelah cuci mobil atau menerjang genangan air. Durasi ini cukup untuk mengeringkan air yang masuk ke sela-sela rem. Sehingga tidak ada air yang tersisa di celahnya.
Rem yang sudah terlanjur macet sebaiknya dibongkar untuk diperiksa. Jika masih bisa dibersihkan, bersihkan dengan cairan penetran.
Apabila sudah terlanjur macet, sebaiknya segera bongkar teromol agar bisa diperiksa kondisi sistem remnya. Bila kampas rem harus diganti, sebaiknya sekalian diganti baru. Jangan lupa mekanisme rem juga disemprot dengan cairan penetran untuk mengusir air atau kotoran. Hal ini juga berlaku untuk mobil yang sudah mengadopsi rem cakram.
–> Sedang cari mobil yang Anda inginkan? Silakan cek website Carro