Lagi Mau Jual Mobil Pick Up? Ini Caranya Biar Laku Tinggi
Mobil pick up umumnya mempunyai depresiasi harga yang relatif rendah. Hal ini karena jenis mobil ini masih banyak diburu orang untuk komersial.
Banyak sekali mobil pick-up yang beredar di Indonesia. Seperti Daihatsu Gran Max Pick Up, Suzuki Mega Carry, Toyota Hi-Lux Single Cabin, Mitsubishi L200 Single Cabin, dan banyak lagi. Umumnya mobil-mobil ini digunakan untuk pekerjaan dibandingkan dijadikan mobil pribadi. Hal ini karena mobil mempunyai kapasitas bak yang luas yang bisa digunakan untuk keperluan apapun. Mulai dari membawa barang, hingga dipasangkan boks tambahan demi keamanan barang tersebut.
Nah jika Anda ingin menjual mobil jenis ini, ada beberapa tips yang bisa menjadi cara agar mobil bisa laku dengan harga lebih tinggi. Karena umumnya mobil seperti ini mempunyai kondisi yang sudah ‘lelah’ karena digunakan untuk pekerjaan berat. Sehingga tips-tips ini berguna untuk menyegarkan mobil dan membuat harga jualnya lebih tinggi.
-> Enggak Perlu Biro Jasa, Semua Dokumen Diurus CARRO Dengan Cepat
Kilometer Tinggi Tidak Masalah Asal Sehat
Mobil pick up biasanya memiliki jarak tempuh yang cukup tinggi karena pemakaian.
Salah satu yang wajib diperhatikan dalam memiliki mobil pick up adalah masa berlakunya KIR. Kendaraan jenis bak terbuka wajib memiliki KIR yang berlaku dan sesuai dengan peraturan yang tertera. KIR ini bertujuan agar mobil memiliki kondisi yang layak jalan dan aman saat digunakan di jalan umum. Mobil yang tidak memiliki masa KIR atau tidak lulus KIR bisa membahayakan pengguna jalan lain. Selain itu KIR berguna juga untuk memeriksa kandungan gas buang kendaraan alias tingkat emisi.
Selain KIR, hal yang bisa meningkatkan harga jual adalah kondisi mobil yang baik. Dalam hal ini seperti kelengkapan eksterior dan interior. Karena umumnya digunakan untuk pekerjaan berat, biasanya banyak bagian eksterior yang penyok atau rusak karena pemakaian. Selain itu kondisi interior juga biasanya tidak terlalu mulus akibat pemakaian untuk medan berat. Paling jamak kondisi interior kotor dan mempunyai sobek di beberapa bagian.
Jika ingin harga jualnya tinggi, maka sebaiknya kondisi panel eksterior dan interior yang rusak diperbaiki dahulu. Jika memungkinkan, dilakukan pengecatan ulang agar kondisinya lebih prima lagi.
Bila sering overload, per daun mobil bisa patah seperti gambar di atas.
Hal berikutnya adalah kondisi kaki-kaki yang prima, seperti sokbreker, rem, tie rod, ball joint, bushing, per daun dan banyak lagi. Pastikan kaki-kaki tidak mengalami kerusakan parah seperti per daun patah atau as roda patah karena bisa menurunkan nilai jual mobil secara signifikan.
–> Sedang cari mobil yang Anda inginkan? Silakan cek website Carro
