Rotasi Ban, Cara Mudah Memperpanjang Usia Pakai Ban
Fungsi utama dari merotasi ban adalah memperpanjang usia pemakaian ban. Selain itu rotasi dilakukan agar kita tetap mendapatkan kenyamanan dan keamanan dari ban yang dipakai.
Dengan melakukan rotasi ban, kita masih bisa mendapatkan daya traksi yang tetap optimal. Karena umumnya, seiring pemakaian, maka tapak ban terkadang habis tidak rata. Bisa saja sisi sebelah dalam lebih termakan dibanding sisi luar.
Penyebabnya bermacam-macam. Bisa dari sudut keselarasan roda yang kurang bagus akibat jarang melakukan spooring. Bisa juga dari beban gerak kendaraan, misalnya ketika pengereman berlangsung, maka beban kendaraan cenderung bertumpu pada roda depan. Atau ketika sedang bermanuver, roda depan mendapat gaya gesek yang bisa mengikis telapak ban.
Jika bannya langsung diganti baru, mubazir dan harga ban baru relatif mahal. Solusinya, maka ban harus dirotasi. Dengan rotasi diharapkan ban akan sama rata tingkat keausannya. Jadi selama lebih dihemat, kenapa tidak?
Rotasi biasanya dilakukan dengan dua cara, yaitu tukar posisi antara roda depan dengan belakang, atau bisa juga tukar menyilang. Misal ban depan kiri ditukar posisi dengan ban kanan belakang. Untuk jenis ban yang mempunyai tapak ban searah (directional), rotasi hanya bisa dilakukan tukar tempat antara roda depan dan belakang. Jika ingin tukar menyilang maka ban harus dilepas dulu dari velgnya.
SEBELUM ROTASI, PERHATIKAN TAPAK BAN DAHULU
Namun saat melakukan rotasi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Salah satunya adalah jenis pola tapak ban menjadi faktor penting. Pola tapak ban umumnya terbagi menjadi tiga, yaitu directional, simetris dan asimetris. Pola tapak ban directional mempunyai arah kembangan yang simetris, dan kembangannya relatif lebih besar dari asimetris. Sedangkan tapak ban asimetris mempunyai desain kembangan ban yang tidak sama.
Perlakuan merotasi ban untuk kedua tapak ini berbeda. Untuk ban dengan tapak tidak searah atau uni directional dan asimetris, ban bisa dirotasi ke segala arah. Yang penting untuk tapak ban asimetris, tulisan outside dan inside di dinding tidak terbalik. Sedangkan untuk rotasi tapak ban directional, maka tinggal menukar saja selama arah rotation-nya masih sesuai. Biasanya untuk ban tipe directional, bertukar tempat. Misal ban depan kiri menjadi belakang kanan, dan sebaliknya.
–> Sedang cari mobil yang Anda inginkan? Silakan cek website Carro
